Pengaruh Kontaminasi Air Dalam Campuran Bensin-Metanol Dengan/Tanpa TBA Terhadap Komponen-Komponen Hidrokarbon Akibat Terjadinya Pemisahan Fasa
Keterangan Bibliografi
Penerbit | : Yogyakarta : Universitas Pembangunan Nasional “Veteranâ€, Fakultas Teknik Kimia |
Pengarang | : Enny Ariyanti |
Kontributor | : Ir. Atung Kontawa |
Kota terbit | : vi, 63 hal, ilus, tab, 21 cm |
Tahun terbit | : 1987 |
ISBN | : |
Subyek | : Bahan Bakar |
Klasifikasi | : A-00472 |
Bahasa | : Indonesia |
Edisi | : |
Halaman | : 99/A/0114 |
Lokasi | : Lantai 1 |
Pustaka Pilihan | : |
Jenis Koleksi Pustaka
Skripsi
Abstraksi
Beberapa negara maju kini telah berusaha menekan sekecil mungkin atau meniadakan sama sekali pemakaian aditif Timbal Tetra Etil (Tetra Etil Lead) dalam bensin, karena timbal (Lead) yang terbesar diudara sebagai hasil pembakaran bensin, pada konsentrasi tertentu menimbulkan dampak negatif terhadap kesehatan manusia. Salah satu cara untuk mengurangi kadar TEL didalam bensin yaitu dengan jalan mencampur bensin tersebut dengan metanol dan TBA sebagai kosolven. Penelitian disini dilakukan dengan menambahkan sedikit demi sedikit volume air yang tertentu terhadap campuran bensin-metanol-TBA. kadar metanol dan TBA tidak bevariasi yaitu masing-masing tetap 5% volume. Kemudian perubahan-perubahan sifat fisisnya dipelajari, untuk mengetahui sejauh mana kadar air dapat merubah sifat-sifat fisisnya. Dari hasil penelitian tersebut diatas menunjukkan bahwa dengan adanya kontaminasi air, dapat mengakibatkan terjadinya pemisahan fasa menjadi 2 lapisan yang besarnnya tergantung dari banyaknya kontaminasi air dalam bensin campuran tersebut. Disamping itu diperlihatkan perubahan-perubahan sifat fisik/kimia dari hasil pencampuran tersebut.
Inventaris
# | Inventaris | Dapat dipinjam | Status Ada |
1 | A-00472 | Tidak |